Cari Blog Ini

Jumat, 22 Mei 2015

Puisi tentang Rindu


“Siluet Rindu di kala Hujan”
Oleh: Agustin Az-zahra

"Dimuat dalam antologi puisi bersama Infinite Publisher"

Senja berkabut kelabu di langit nan biru,
Angin berhembus sejuk merasuk ke belakang pundakku,
Pelan-pelan bulir-bulir air hujan turun membasahi tubuhku,
Tetesannya mengingatkanku akan kenangan denganmu.

Kerinduan yang membuncah dalam dada,
Menggema, memenuhi ruang-ruang di jiwa,
Saat harapan ini hanya sia-sia belaka,
Karena sosokmu telah tiada.

Hujan… kau mengingatkanku akan kepergiannya,
Detik-detik ketika malaikat merenggut nyawanya,
Rintik-rintik hujan meneteskan air matanya,
Seakan tahu seperti apa perasaanku padanya.

Rindu… hanya bisa aku peluk dalam kalbuku,
Hanya bisa aku luapkan kepada Tuhanku,
Setitik doa tulus selalu kupanjatkan untukmu,
Agar engkau di sana bisa tersenyum syahdu.

Sahabatku… maafkan aku yang tak bisa melindungimu,
Maafkan aku yang tak kuasa menangis pilu,
Maafkan aku yang terlambat mengatakan padamu,
Bahwa aku sangat menyayangi dan merindukanmu...


Tidak ada komentar:

Posting Komentar